Syajaratul Mahabbah*

Memahamimu aku lebih kembali
mengutip ranting daunan sepanjang jalan ke desa purba
gemuruh pun mula reda selepas bulan buram berlalu
langit menghulur tangan menyulam gerimis
membasah kalbu

Memahamimu aku lebih abadi
menjadimu lebih berdiri
mengayuh tenang berpedoman Nur-Nya
meratip makna lebih pasrah dalam gelung rububiyah
memahami syajaratul mahabbah lebih menebarkan akaliah

Memahamimu aku lebih kerap berjalan
mengendara sunyi yang bersembunyi
memelihara tebaran insaf menyatu sambil berlalu
dalam gerimis-Nya di bawah lampu bisu

* (syajaratul mahabbah = pohon cinta)

Comments

Popular posts from this blog

Bunyi Bulan

Kumpulan Puisi Sinar Sirna

Sajak Orang-orang Gendut